Pohon aren atau juga sering dikenal dengan nama pohon enau (nira) adalah salah satu jenis tanaman palam yang memiliki banyak manfaat. Selain itu, merupakan salah satu jenis pohon yang penting untuk kehidupan masyarakat pada umumnya, terutama di Indonesia.
Karakteristik Pohon Aren
Gambar Pohon Aren |
Pohon aren atau enau (nira) memiliki bentuk fisik yang mirip dengan phon kelapa sawit, dengan buah yang kecil dan daun yang lebar -lebar. Pohon yang memiilki nama latin “arenga pinnata” ini merupakan salah satu jenis pohon yang dapat dimanfaatkan seluruh bagian pohonnya, mulai dari daun dan buah hingga batangnya. Aren atau enau biasanya tumbuh pada daerah asia tropis, yang menyebar juga hingga ke Indonesia. Pohon ini dapat berkembang biak melalui proses pembijian, yang sekarang sudah mulai banyak dijadikan lahan bisnis oleh masyarakat di Indonesia.
Pohon aren cocok untuk dijadikan bisnis mengingat banyaknya manfaat dari aren ini, jenis pohon aren ini memiliki banyak sekali manfaat mulai dari daun hingga batangnya. Apa saja manfaat pohon aren ini? Berikut ini adalah beberapa manfaat dari pohon aren :
1. Pembuatan gula aren
Gambar Gula Aren |
Gula merah, gula jawa, brown sugar, palm sugar, berasal dari berbagai material. Di Indonesia, gula merah berasal dari kelapa, aren (enau), lontar (siwalan), nipah (rumbia), dan tebu. Gula merah atau gula jawa datang dalam berbagai bentuk (batok, butiran, koin, dll), berbagai warna (emas pucat sampai coklat gelap) dan berbagai rasa. Dihasilkan dari cairan nira yang manis yang menetes dari kuncup bunga yang potong dan kemudian dipanen dari sejumlah pohon palma yang berbeda-beda. Perbedaan proses, teknik, bahkan sumber nira yang berbagai macam dalam pembuatannya itu memberikan kontribusi dalam menghasilkan gula merah yang memiliki jenis warna, bau, dan rasa yang berbeda untuk setiap jenis gula merah. Sumber nira yang banyak digunakan sebagai bahan pembuatan gula merah antara lain: Niyog / Kelapa (Cocos nucifera L.) dan Kaong (alias Aren, Irok) / Gula Aren (Arenga saccharifera).
Gula merah atau gula Jawa jenis gula yang dibuat dari nira, yaitu cairan yang dikeluarkan dari bunga pohon keluarga palma, seperti kelapa, aren, dan siwalan. Gula merah yang dipasarkan dalam bentuk cetakan batangan silinder, cetakan setengah bola dan bubuk curah disebut sebagai gula semut
Gula merah adalah gula yang berwarna kekuningan atau kecoklatan. Gula ini terbuat dari cairan nira atau legen yang dikumpulkan dari pohon kelapa, aren, lontar atau tebu. Cairan yang dikumpulkan direbus secara perlahan sehingga mengental lalu dicetak dan didinginkan. Setelah dingin maka gula merah siap dikonsumsi atau dijual kepada orang lain. Semua orang di Indonesia tentu saja sangat familiar dengan gula merah karena umumnya gula ini selalu ada dalam kehidupan masyarakat kita. Gula ini sering disebut gula jawa atau palm sugar. Gula ini memiliki banyak sekali varian bergantung pada jenis bahan dasar yang digunakan. Meskipun sama-sama nira atau legen, namun bisa berasal dari pohon yang berbeda-beda. Kualitas gula yang dihasilkan serta rasanya berbeda antara satu pohon dengan pohon lainnya.
Gula merah identik dengan kue, dessert, atau minuman tradisional Indonesia. Di bulan puasa ini, gula merah banyak digunakan, misalnya untuk membuat kolak. Sebenarnya ada macam-macam jenis gula merah, bukan hanya gula Jawa. Gula merah memberikan warna cokelat serta aroma wangi dan rasa manis yang khas. Konon, di dalamnya juga terkandung nutrisi yang baik untuk dibanding gula tebu. Agar hidangan nikmat, pilih gula merah yang cocok, baik dari teksturnya maupun rasa manisnya.
2. Sebagai minuman fermentasi
Gambar Air Nira Manis |
Nira yang tidak diolah menjadi gula aren dapat dimanfaatkan sebagai salah satu jenis minuman fermentasi dengan rasa yang manis dan menyegarkan. Biasanya nira hasil dari pohon aren ini dijual dengan menggunakan pikulan yang terbuat dari bambu. Sayang sekali, penjualan air nira pada tabung pikulan bambu saat ini sudah sangat jarang ditemui seiring dengan perkembangan era dan teknologi.
3.Sebagai minuman fermentasi (Tuak)
Gambar Tuak, Minuman Khas Batak |
Mohon aren yang menghasilkan nira juga merupakan salah satu bahan baku pembuatan minuman beralkohol khas suku batak yang sering kita kenal dengan nama tuak. Nira difermentasikan dan juga ditambahkan berbagai macam bahan lainnya dan kemudian pada akhirnya akan menjadi minuman tradisional dari tanah batak bernama tuak yang banyak dijumpai di daerah Sumatera Utara yang merupakan daerah asala dari Suku Batak.
4. Pembuatan cuka aren
Gambar Cuka Aren |
Nira juga dapat dimanfaatkan sebagai salah satu bahan utama pembuatan cuka aren yang biasanya digunakan untuk bumbu kuliner asinan di derah pulau jawa. Namun begitu, cuka aren saat ini popularitasnya sudah kalah jauh oleh cuka dapur yang dibuat oleh pabrik yang lebih modern.
5. Bahan campuran pengembang roti
Ternyata nira juga dapat dimanfaatkan sebagai salah satu bahan pengembang pada pembuatan roti. Dengan menggunakan campuran nira sebagai bahan pengembang roti, roti yang dibuat akan mengembang dengan baik dan sempurna dan mengurangi kandungan kimia pada roti.
6. Kolang kaling
Gambar Kolang Kaling |
Kolang-kaling (buah atap) adalah nama cemilan kenyal berbentuk lonjong dan berwarna putih transparan dan mempunyai rasa yang menyegarkan. Kolang kaling yang dalam bahasa Belanda biasa disebut glibbertjes[1] ini, dibuat dari biji pohon aren (Arenga pinnata) yang berbentuk pipih dan bergetah. Untuk membuat kolang-kaling, para pengusaha kolang kaling biasanya membakar buah aren sampai hangus, kemudian diambil bijinya untuk direbus selama beberapa jam. Biji yang sudah direbus tersebut kemudian direndam dengan larutan air kapur selama beberapa hari sehingga terfermentasikan. Kolang-kaling memiliki kadar air sangat tinggi, hingga mencapai 93,8% dalam setiap 100 gram-nya. Kolang kaling juga mengandung 0,69 gram protein, empat gram karbohidrat, serta kadar abu sekitar satu gram dan serat kasar 0,95 gram.
Selain memiliki rasa yang menyegarkan, mengkonsumsi kolang kaling juga membantu memperlancar kerja saluran cerna manusia. Kandungan karbohidrat yang dimiliki kolang kaling bisa memberikan rasa kenyang bagi orang yang mengkonsumsinya, selain itu juga menghentikan nafsu makan dan mengakibatkan konsumsi makanan jadi menurun, sehingga cocok dikonsumsi sebagai makanan diet.
7. Sebagai atap rumah
Gambar Rumah yang memiliki atap ijuk |
Manfaat lainnya dari pohon aren yang bisa diperoleh adalah dari ijuknya. Ijuk dari pohon aren sering dimanfaatkan oleh warga desa kecil untuk membangun rumah. Dalam hal ini, ijuk dari pohon aren bermanfaat untuk menjadi atap rumah, yang dapat melindungi mereka dari panas dan hujan pada tempat tinggal mereka yang biasanya diterapkan dalam rumah adat tradisional di Indonesia.
8. Pembuatan sapu ijuk
Gambar Sapu Ijuk |
Manfaat pohon aren bagian daunnya dapat dimanfaatkan juga sebagai pembuatan sapu ijuk. Sapu ijuk merupakan jenis sapu yang biasa kita temui untuk menyapu rumah dan membersihkan lantai. Sapu ijuk juga memilki kualitas yang sama baiknya dengan sapu yang dibuat dengan menggunakan sabut kelapa.
9. Sebagai Kemasan
Gambar Bungkus makanan dari daun aren |
Dalam kehidupan masyarakat tradisional, dan juga biasanya dalam transaksi jual beli di pasar tradisional, daun aren juga sering dimanfaatkan sebagai salah satu pembungkus makanan ataupun pembungkus belanjaan. Hal ini dapat menggantikan peran dari daun pisang ataupun dari daun jati yang serng juga digunakan sebagai salah satu pembungkus.
10. Pembuatan sapu lidi
Gambar Sapu Lidi |
Sapu Lidi adalah alat pembersih halaman atau pekarangan, atau jalan raya, sapu lidi banyak di gunakan oleh perumahan, perkantoran atau petugas kebersihan. Lidi yang terbuat dari Pelapah Kelapa sama Aren ini tidak hanya di gunakan untuk Sapu tapi bisa di gunakan juga untuk Tusukan Sate, Makanan Tradisional, dan juga sebagai alat untuk pengunci bungkusan makanan Khas Sunda. Selain itu juga banyak gi gunakan kerajinan, Tatakan Piring, penghias Lampu, dan banyak lagi.
11. Pembuatan tali ijuk
Gambar Tali Ijuk |
Selain sebagai sapu ijuk, ijuk dari aren juga dapat dimanfaatkan dalam pembuatan tali ijuk. Tali ijuk ini dapat digunakan sebagai pengikat kuat bambu dan konstruksi rumah lainnya. Seain itu, tali ijuk ini juga sering dimanfaatkan untuk mengikat sesuatu yang berada di dalam laut.
12. Pembuatan senar pancing dari pelepah
Manfaat pohon aren pada bagian pelepahnya juga dapat diolah. Salah satu olahan dari pelepah aren adalah pembuatan joran pada alat pancingan. Tentu saja bagi anda yang hobi memancing mungkin sudah mengetahui hal ini.
13. Sebagai pembuatan papan
Gambar Papan dari Batang Aren |
Batang dari pohon aren juga dapat dimanfaatkan sebagai papan untuk kebutuhan konstruksi dan interirior. Biasanya batang pohon aren ini dimanfaatkan untuk menjadi papan. Papan ini bisa dimanfaatkan untuk berbagai macam keperluan, bisa menjadi papan sekat lemari ataupun bisa juga digunakan untk membuat papan tulis.
14. Sebagai bahan kerajinan
Gambar Kerajinan dari Batang Aren |
Akar dari manfaat pohon aren juga sering digunakan untuk pembuatan anyaman. Anyaman ini dapat menjadi bentuk-bentuk kerajinan tangan, seperti tas, brus, sikat, sendok nasi,gelas, mangkok, vas bunga dan gelang sehingga dapat memberikan nilai jual yang tinggi.
15. Digunakan untuk membuat cambuk
Selain dijadikan anyaman, akar dari pohon aren juga sering digunakan untuk pembuatan cambuk. Dengan konturnya yang tidak aku, namun juga kuat, maka akar dari tanaman aren ini sering diolah menjadi cambuk.
Itulah beberapa manfaat dari pohon aren. Banyak sekali bukan? Bahkan hingga akarnya pun bisa kita manfaatkan untuk memenuhi kebutuhan kita.
Semoga artikel ini berguna bagi anda semua
Terima kasih